Masih berhubungan dengan New Media, Lev Manovich seorang
professor Computer Science di City University of New York, menerbitkan buku
dengan judul The Language of New Media. Pokok bahasan utama pada buku ini
adalah 5 prinsip dasar dari New Media, yaitu :
1.
NUMERICAL
REPRESENTATION
Pengaplikasian matematika dalam media. New Media
adalah media yang dibuat dengan kode digital, yaitu memakai representasi
matematis. Hal ini membuat New Media dapat dideskripsikan secara formal /
matematis. Obyek new media adalah subyek dari manipulasi alogaritma artinya new
media selalu dikonvergensikan dengan ilmu matematis.
2.
MODULARITY
Menjelaskan media yang didalamnya terdiri dari
gabungan berbagai elemen. Itu artinya terdapat konvergensi media di dalamnya,
dimana beberapa media dijadikan satu. Jadi modularity adalah obyek new media
terdiri dari bagian-bagian independen, yang masing-masing kembali terdiri dari
bagian-bagian independen yang lebih kecil (berlapis-lapis) dan seterusnya
hingga ke “atom” terkecil – pixel, poin 3-D, atau karakter teks.
3.
AUTOMATION
Dalam Automation ini, sifat otomatis new media terbagi
menjadi 2, yaitu Low-Level Automation dan High-Level Automation.
Low-Level
Automation bekerja dengan mengubah atau menciptakan perubahan
dari sketsa suatu obyek dengan memakai template atau alogaritma sederhana,
contohnya program edit gambar seperti Photoshop dapat dengan otomatis
memperbaiki gambar hasil scan, membersihkan gambar dan meningkatkan kontras
gambar.
High-Level
Automation mengharuskan komputer untuk memahami beberapa tingkatan
(komputer memahami semantik / bahasa). Contoh media yang telah memakai
High-Level Automation adalah Smart Camera.
4. VARIABILITY (Satu new media,
tercipta dan dapat diaplikasikan dalam berbagai versi)
Ini merupaan dampak lain dari Numerical dan Modularity.Oleh
sebab itu, Varability tidak mungkin terdapat jika tidak disertai dengan
modularity (konvergensi media / penggabungan beberapa elemen media). Contoh
variability dalam new media, yaitu adanya software Photoshop yang tercipta
dalam berbagai bentuk, Adobe (CS, CS3, dll), Idesign, atau microsoft office
tools.
5. TRANSCODING (Menerjemahkan suatu
elemen media ke format lainnya)
Transcoding merupakan prinsip new media terakhir yang membuat media
dipandang sebagai sesuatu yang dapat
berpikir karena adanya perkembangan logika media sehingga media memiliki
pembauran makna dengan manusia (New media adalah media yang “cerdas seperti
manusia” karena terus berkembang seturut perkembangan jaman).
sumber :
http://luckymaharani.blogspot.com/2012/10/new-media_1.html
0 komentar:
Posting Komentar